Dimulai dari segelas es kopi dengan tagar kopi dari
hati yang aku beli kemarin sore, aku pun memulai hari ini. Tidak ada yang spesial,
atau mungkin lebih tepatnya belum ada. Saat aku menulis tulisan ini, jam di
sudut layar laptop menunjukkan pukul sebelas siang. Aku masih mengumpulkan niat
untuk melanjutkan revisian. Bukannya mulai revisi, aku malah menulis ini.
Nikmati saja. Kalau tidak ingin, juga tak apa.
![]() |
Iced Coffee by Kopi Janji Jiwa |